TANGGAPAN SAYA TENTANG VIRUS COVID-19


1.     Apa itu covid 19 ?
Bentuk virus yang masih bersaudara dengan penyebab SARS dan MERS ini persis Mahkota .Bentuk mahkota ditandai protein S berupa sepatu yang terbesar di sekeliling permukaaan virus.
Dikutip dari situs LIPI,virus corona memiliki satu rantai RNA sehingga kerap disebut virus RNA.Virus jenis ini bermutasi lebih cepat disbanding  DNA hingga satu juta kali.
2.     Bagaimana penyebarannya virus Covid 19 ?
Disebabnya penting untuk menjaga jarak 1 meter lebih dari orang yang sakit. Hingga kini belum ada penelitian yang menyatakan virus corona COVID-19 bisa menular melalui udara.
WHO menambahkan gejala COVID-19 yang paling umum adalah demam, kelelahan, dan batuk kering. Beberapa pasien mungkin mengalami sakit dan nyeri, hidung tersumbat, pilek, sakit tenggorokan atau diare. Gejala-gejala ini bersifat ringan dan terjadi secara bertahap.
Namun, beberapa orang yang terinfeksi tetapi tidak menunjukkan gejala apa pun dan tak merasa tidak enak badan. Kebanyakan orang (sekitar 80%) pulih dari penyakit tanpa perlu perawatan khusus. Sekitar 1 dari setiap 6 orang yang mendapatkan COVID-19 sakit parah dan mengalami kesulitan bernapas.
Orang yang lebih tua, dan mereka yang memiliki masalah medis seperti tekanan darah tinggi, masalah jantung atau diabetes, lebih mungkin terkena penyakit serius. Orang dengan demam, batuk dan kesulitan bernapas harus mendapat perhatian medis.
3.     Bagaimana cara penanganannya ?
Ø Gunakan masker saat  beraktifitas ditempat umum atau keramaian
Ø Mencuci tangan
Ø Jangan menyentuh mata,mulut,dan hidung.
Ø Hindari kontak  hewan(liar ataupun peliharaan)
Ø Jaga kebersihan lingkungan
4.     Negara atau kota mana yg mengalami kasus terbesar?
Virus yang pertama kali ditemukan di Wuhan, China akhir tahun lalu ini menembus angka 102.257 kasus positif terinfeksi. Kendati virus menewaskan 3.497 orang, kondisi pasien pulih mencapai lebih dari 50 persen dari keseluruhan kasus atau 57.659 orang dinyatakan sembuh.
Penyebaran virus corona ini sangat cepat, bahkan sampai ke lintas negara. Kebiasaan tak mengarantina diri saat sakit akan memperburuk keadaan, karena kemungkinan dapat menularkan virus ke orang lain.
a.     China
Hampir seluruh daratan China melaporkan kasus positif terjangkit virus corona Covid-19.
b.     Korea Selatan.
Korea Selatan menempati posisi kedua dengan jumlah kasus positif terbanyak. Setidaknya, 6.767 kasus dinyatakan positif terjangkit virus corona Covid-19 per Sabtu sore, dengan 174 kasus baru. Jumlah ini bertambah sebanyak 483 kasus dibandingkan Jumat kemarin yang berjumlah 6.284 kasus positif (518 kasus baru). Virus corona telah menewaskan 44 orang di Korea Selatan (1 kematian baru).
c.      Iran
Iran menjadi negara di Timur Tengah yang turut menyumbangkan angka besar kasus positif corona. Per Sabtu (7/3/2020), sebanyak 4.747 kasus dinyatakan positif terinfeksi Covid-19 di Iran.
d.     Italia
Salah satu negara di Eropa ini juga mencatatkan peningkatan lumayan banyak di wilayahnya. Hingga Sabtu (7/3/2020) sore, kasus positif terinfeksi virus sebanyak 4.636 kasus.
Hal ini menandakan kenaikan sebanyak 778 kasus dibandingkan Jumat (6/3/2020) kemarin yang berjumlah 3.858 kasus (769 kasus baru).
e.      Jerman.
Jerman juga menunjukkan tren kenaikan kasus positif terinfeksi virus corona. Per Sabtu (7/3/2020) sore, sebanyak 684 kasus dinyatakan positif terpapar virus corona (14 kasus baru).
 Jumlah ini menandakan adanya pertambahan jumlah kasus dibandingkan Jumat (2/7/2020) kemarin yang berjumlah 545 kasus positif (283 kasus baru).
5.     Jumlah kasus dan korban di masing2 kota yg mengalami kasus terbesar!
Virus corona baru yang pertama muncul di provinsi Hubei China kini menyebar luas di Amerika Serikat, kasus positif corona di sana melampaui China.
Kasus virus secara global tercatat setidaknya 531.000, seperempat dari jumlah tersebut telah dinyatakan sembuh. Sementara angka kematian lebih dari 24.000 orang.
Di Indonesia, angka kasus positif Covid-19 yang dilaporkan pemerintah telah menembus angka 1.000.
Dalam data yang dihimpun BBC Indonesia dari Kementerian Kesehatan, mulai awal pekan ini penambahan pasien terjadi secara signifikan, lebih dari 100 orang per hari.
Misalnya, pada Senin (23/03) hingga Selasa (24/03) terdapat tambahan 107 orang pasien baru.
Lalu dari Selasa (24/03) hingga Rabu (25/03) ada tambahan 104 orang pasien baru
Sementara pada Kamis (26/03) diumumkan ada 103 orang pasien baru dan pada Jumat (27/03) diumumkan tambahan 153 orang pasien baru, sehingga total ada 1.046 orang yang terjangkit virus corona.
Dari 1.046 pasien tersebut, 46 orang yang dinyatakan telah sembuh sementara mereka yang meninggal dunia mencapai 102 orang per Sabtu (28/3).
Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Virus Corona, Achmad Yurianto, menyatakan penambahan signifikan ini membuktikan virus corona "masih ada di antara kita".
"Ini menandakan proses penularan masih berlangsung terus menerus di tengah masyarakat. Kedua, ada kontak dekat yang terjadi pada kasus ini sehingga masih terjadi penularan," kata Yurianto.
6.      Pandangan tentang Covid 19 ?
a.                   Memutus Virus Corona dengan hidup sehat.
b.                  Selalu  berdoa  memohon pertolongan kepada Tuhan yang maha esa.


Komentar

Postingan Populer